KOMNAS PA Bandar Lampung Gelar Gowes Kemerdekaan RI Ke-75

Header Menu

KOMNAS PA Bandar Lampung Gelar Gowes Kemerdekaan RI Ke-75

wartapalapa
Senin, 17 Agustus 2020

Wartapalapa.com, Bandarlampung

Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Bandarlampung menggelar acara "Gowes Kemerdekaan RI Ke-75" dengan tema : "Anak Terlindungi - Indonesia Maju" diselenggarkan pada tanggal 17 Agustus 2020 tepat sesuai rencana tepat pada pukul 15.00 WIB di mulai dari Kantor Komnas PA Bandarlampung menuju pusat kota Tugu Adipura/Bundaran Gajah Kota Bandarlampung. 

Menurut Ketua Komnas PA Bandarlampung Ahmad Apriliandi Passa, kegiatan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-75 sekaligus Kampanye Perlindungan Anak dan Sosialisasi penggantian nama (nomenklatur) LPA Kota Bandarlampung menjadi Komnas Perlindungan Anak.  Masih menurutnya pelaksanaan kegiatan ini tetap mengedepankan protokol kesehatan yang ada (merujuk kepada Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkes/413/2020) dan Disiplin berlalu lintas, antara lain :

 

1. Pembatasan peserta, hanya kurang dari 30 orang peserta.

2. Peserta mencuci tangan dan telah di cek suhu tubuhnya sebelum ikut kegiatan. 

3. Memakai masker selama kegiatan berlangsung.

4. Mengatur jarak fisik antar peserta dan tidak bersalaman.

5.Menggunakan handsanitizer pribadi.

6. Memakai helm keselamtan.

7. Mengikuti peraturan tertib berlalu lintas.

Saat ditanya mengenai Issue terhangat dimasyarakat ada konten pornografi yang disusupi lewat konten daring di internet dan telah beredar secara luas dimasyarakat, "Ketua Komnas PA Bandarlampung mengingatkan kepada kementrian dan dinas terkait agar dapat mem filter konten tersebut sehingga tidak dikonsumsi anak, dan peran orang tua juga sangat vital dalam mengawasi apa yang dibuka anak lewat internet, sautnya.

Harapannya "Dengan semangat Kemerdekaan RI ke 75 tahun dan penggantian nama Komnas PA semoga Hak-hak Anak di Kota Bandarlampung dan Provinsi Lampung semakin terlindungi dan Indonesia Maju," pungkasnya menutup wawancara. (*)