Lapor Bu Wali, Lurah Sekaligus PJ Camat Sukabumi Arogan Dan Tidak Menghargai Lembaga DPRD Kota Bandarlampung

Header Menu

Lapor Bu Wali, Lurah Sekaligus PJ Camat Sukabumi Arogan Dan Tidak Menghargai Lembaga DPRD Kota Bandarlampung

wartapalapa
Senin, 22 November 2021

  


Warta-palapa.com, Bandarlampung

Tim Forum Lintas media dan Lembaga melaporkan keluhan warga RT. 06 LK. I Kelurahan Campang Jaya ke DPRD Kota Bandarlampung, Senin ( 22/11/2021) 


Digedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bandarlampung, tim Forum Lintas Media dan Lembaga di terima oleh legislator dari Fraksi PDI perjuangan dan PKS, Fandi Tjandra dan Agus Djumadi. Kemudian disampaikan laporan warga oleh pembina Forum lintas media dan lembaga Noperwan AB kepada 2 orang legislator tersebut.


Noperwan AB menyampaikan bahwa masyarakat mengeluh karena tidak dilibatkan dalam aktifitas usaha di perusahaan dilingkungannya dan masyarakat juga mengeluhkan dampak lingkungan yang terjadi akibat aktifitas perusahaan, seperti jalan rusak, berdebu, terjadi kebisingan dll.


Kata Noperwan,masyarakat melalui RT, sudah sering menyampaikan keluhannya untuk disampaikan ke Lurah Campang Jaya yang sekarang berstatus PJ Camat Sukabumi. Namun, menurut keterangan RT setempat Bapak Deri kepada Noperwan, hingga saat ini Lurah sekaligus Camat tersebut susah sekali ditemui. Kami bingung mau mengadu dengan siapa, keluhan masyarakat ini, ujar RT 06 LK I kelurahan Campang Jaya, yang disampaikan Noperwan kepada para legislator.


Noperwan melanjutkan, PJ Camat Sukabumi ini tidak koperatif, selalu menghindar dan tidak mau mencari jalan terbaik. Entah apa yang ada dikepala camat, kata Noperwan ke wartawan dan legislator. Camat kok Gak mau dengerin rakyatnya, gak usah jadi Camat jadi staf aja. Bahkan Noperwan menyampaikan bunda Eva harus mengevaluasi ulang Lurah sekaligus Camat ini untuk jadi pejabat publik dan pengayom masyarakat, gimana mau ngayomi masyarakat, ditemui aja susah dan semau maunya.


Bahkan Legislator asal Fraksi PDI Perjuangan Fandi Tjandra mencoba komunikasi dengan Lurah Rahmat yang sekaligus PJ Camat Sukabumi. PJ Camat ini, malah seolah-olah melemparkan kesalahan kepada masyarakat. Maksud Fandi Tjandra, Camat menemui warga untuk bermusyawarah agar menemukan jalan keluar, sepertinya Camat enggan melakukannya.


Menurut RT Deripun ketika ditelpon oleh awak media, oh memang pak begitulah pak Lurah Rahmat yang sekarang juga PJ. Camat, kebal hukum orang itu pak, sama gak Mandang lagi siapa siapa. Saya selaku RT saja mau nemui dia sulit minta ampun selalu banyak alasan, ujar Deri.


Noperwanpun sangat geram dengan pejabat publik yang arogan, dan tidak peduli dengan Rakyatnya. Noperwan mengatakan selaku Dewan Pembina Forum Lintas Media dan Lembaga, DPRD Kota Bandarlampung mengambil sikap atas persoalan ini, sebagai mitra pemerintah. Dan bunda Eva selaku Walikota, saya mengusulkan berhentikan saja si Rahmat Lurah Campang Jaya dan PJ. Camat. Saya tersinggung dia tidak merespon keluhan masyarakat, karena saya coba komunikasi, selalu tidak dibalas dan diangkat,ujar Noperwan.


Bahkan dia tidak memandang lagi lembaga DPRD Kota Bandarlampung, Gimana saya bilang tidak memandang DPRD, pak Fandi Tjandar dan pak Agus ini dewan loh, kok di suruh nemuin rakyatnya, si Rahmat tetap kekeh, berarti Rahmat ini dah kurang ajar, mau salah mau bener siapapun itu, mestinya koordinasi. Kalau pejabat publik yang benar selalu mau mendengar keluhan rakyat, tutup Noperwan.(macho)