Rakor Persiapan Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Gubernur Arinal Djunaidi Minta Seluruh Sektor Persiapkan Skenario Antisipatif agar Lebaran Berjalan Tertib, Aman, Lancar dan Terkendali

Header Menu

Rakor Persiapan Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Gubernur Arinal Djunaidi Minta Seluruh Sektor Persiapkan Skenario Antisipatif agar Lebaran Berjalan Tertib, Aman, Lancar dan Terkendali

wartapalapa
Senin, 03 April 2023

  


Warta-palapa.com, Bandarlampung

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi meminta seluruh sektor mempersiapkan skenario antisipatif menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1444 H tahun 2023 ini agar dapat berjalan dengan tertib, aman, lancar dan terkendali. 


Hal tersebut disampaikan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444H tahun 2023, yang dilaksanakan di Mahan Agung, Kota Bandarlampung, Senin (03/04/2023).


Gubernur Arinal menyampaikan Hari Raya Idul Fitri merupakan hari yang dinanti oleh masyarakat. Antusiasme menyambut lebaran biasanya diikuti dengan melonjaknya mobilitas dan permintaan kebutuhan masyarakat, seiring tradisi dalam perayaan hari lebaran.  


Untuk itu, beberapa hal yang harus disiapkan diantaranya terkait kebutuhan pokok masyarakat, pengendalian lalu lintas, peningkatan kebutuhan layanan transportasi dan infrastruktur, posko keamanan dan kesehatan.


"Identifikasi isu dan permasalahan sejak dini tentu sangat berguna dalam mengantisipasi serta mempersiapkan situasi dan kondisi mendatang. Untuk itu, saya minta kita semua mematangkan rencana serta melaksanakannya dengan baik sesuai tupoksi masing-masing, sehingga perayaan Hari Raya Idul Fitri dapat berjalan dengan tertib, aman, lancar dan terkendali," ujar Gubernur Arinal.


Gubernur Arinal meminta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) baik provinsi dan kabupaten/kota bersama perangkat daerah dan instansi terkait terus melakukan upaya pemantauan secara berkala terhadap kecukupan stok barang kebutuhan pokok dan melakukan upaya stabilisasi melalui operasi pasar bekerjasama dengan BULOG, produsen dan distributor bahan pokok. 


Di samping itu, pastikan ketersediaan dan stok energi (BBM, Elpiji, listrik), serta melakukan pengawasan keamanan produk pangan yang beredar agar tidak ada yang kadaluarsa dan membahayakan kesehatan.


Skenario antisipatif lainnya dalam menghadapi Idulfitri adalah meningkatkan kesiapan sarana dan prasarana yang dapat diakses oleh masyarakat umum, yakni dengan membentuk posko terpadu.

 


Kemudian, optimalisasi pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan serta fasilitas pendukung pada titik strategis lalu lintas, fasilitas Pelayanan Kesehatan 24 jam di posko terpadu, pengaturan rest area, memastikan dan memantau kesiapan simpul transportasi, serta memastikan kesiapan sarana transportasi.


Sejalan dengan itu, lanjut Gubernur Arinal, penting sekali untuk memastikan upaya peningkatan keamanan dan ketertiban masyarakat dapat berjalan. 


Dia mengajak seluruh elemen pemerintahan, elemen masyarakat, dan pelaku usaha di semua sektor, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan lingkungan kita. Peran aktif bersama juga sangat dibutuhkan untuk dapat menekan potensi gangguan ketenteraman dan ketertiban umum. 


Gubernur Arinal juga mengajak seluruh jajaran TNI dan POLRI untuk berkoordinasi secara intens dan kolaboratif, dalam menjamin keamanan penyelenggaraan kegiatan ibadah selama Bulan Ramadhan dan Idul Fitri.


Dari sejumlah paparan yang disampaian pada Rapat Koordinasi tersebut, pada umumnya, Provinsi Lampung siap menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1444H tahun 2023.


Turut hadir dalam rapat koordinasi tersebut diantaranya Yanuar Irawan (Ketua Komisi V DPRD Provinsi Lampung), Aliansyah (Asintel Kejati Lampung), Brigjen Pol. Harseno, S.I.K., M.M. (Kabinda Lampung), Kombes Pol. Amiludin Roomtaat, S.I.K. (Karo Ops Polda Lampung), Kol. Inf. Prasetyo (Kas Rem Korem 043/Gatam), Kol. Laut (P) Mohammad Nazarudin (Danlanal Lampung), Letkol. Mar. Anugerah Auliadi Santoso (Wadan Brigif 4 Mar/BS), Mayor Kal. Sukendro (Kadislog Lanud Lampung), Budiyono (KPw BI Provinsi Lampung), Puji Raharjo (Kakanwilkemenag Provinsi Lampung), serta sekitar 100 orang terdiri dari Kepala OPD Provinsi Lampung, Bupati/Walikota se-Provinsi Lampung dan undangan lainnya. (Adpim)