Diduga Beberapa Kabupaten Acuh, Atlet di Posisi Terjepit, Mantan Kepala Bappeda Gimana Tanggung jawabnya Dengan PRL?

Diduga Beberapa Kabupaten Acuh, Atlet di Posisi Terjepit, Mantan Kepala Bappeda Gimana Tanggung jawabnya Dengan PRL?

wartapalapa
Sabtu, 01 Juni 2024

  

Wartapalapa.com, Bandarlampung 

Perhelatan Pekan Raya Lampung yang menjadi event tahunan Provinsi Lampung yang memakai Lahan Di Pkor Wayhalim Kota  Bandarlampung itu rupanya mempunyai koordinasi yang kurang baik juga dengan komunitas Atlet yang mempunyai rumah Gelanggang Olahraga di area Pkor Wayhalim.


Para Atlet yang beraktivitas, latihan dan wara wiri keluar masuk Pkor Way Halim juga terimbas. Salah satu Atlet yang berdarah Nusa Tenggara Timur (NTT) mewakili komunitasnya mengatakan "Kami dipersulit untuk bisa masuk di rumah kami sendiri, kami bisa buat kericuhan bahkan bentrokan bila Panitia tidak mempertimbangkan kami, nasib para Atlet. 


"Jam kami Latihan di Pagi hari sampai pernah terganggu karena kunci Gerbang Pkor belum di buka." Jelasnya kepada Yudhi GEPAK yang sedang duduk bareng dengan para Atlet Sabtu (01/06/2024).


Lanjutnya "belum lagi temuan di Lapangan yang kami dapat bahwa beberapa Kabupaten tidak ikut andil dalam ajang Pekan Raya Lampung (PRL) ini.


Mengenai Kabupaten yang tidak ikut berpartisipasi, Yudhi menyampaikan, "Ini menyangkut kesadaran, apa yang sudah diperbuat Kabupaten/Kota tersebut dalam memberikan informasi kepada Masyarakat. 


Tambah Yudhi, "pada intinya bagaimana sikap Kabupaten/Kota dalam memberikan informasi promosi daerahnya.


"Mantan Kepala Bappeda Provinsi Lampung yang saat ini menjabat PJ Bupati Tanggamus dan Asisten dua Provinsi Lampung Mulyadi Irsan harusnya paling bertanggungjawab atas carut marut Kegiatan Pekan Rakyat Lampung (PRL), bagaiman tidak, team work yang di pimpinnya hanya sibuk menentukan pihak ketiga yang akan melaksanakan kegiatan tersebut, bukan menyusun program pelaksanan tegas Yudhi Hasyim, seperti yang pernah di sampaikan beberapa waktu yang lalu bahwasannya Pemprov Lampung Miskin Gagasan. (**)